Ciamis, Kapolsek Panjalu & Panumbangan, AKP Argono mengatakan, situasi kamtibmas pada saat kampanye hingga penetapan pemenang biasanya "tiis-tiis jahe". Adanya kemungkinan penolakan pada hasil pemilihan dianggapnya berpotensi memengarungi situasi kamtibnas.
Untuk meminimalisasi kemungkinan tersebut, setiap aparat perlindungan masyarakat (Linmas) yang diberi mandat mengamankan pelaksaan pemilu diminta lebih merapatkan barisan, utamanya menghalau kemungkinan masuknya penyusup yang akan merusak pelaksanaan kenduri politik itu.
"Yang pasti, penyusup yang akan mengganggu kamtibmas selama pelaksanaan hingga penepatan hasil jangan sampai terjadi. Kalau perlu, kotak atau kartu suara pun dikeukeupan oleh petugas linmas untuk memastikan logistik terbebas dari penyusup. Sejauh ini, situasi saya tegaskan masih kondusif dan diharapkan tetap kondusif sampai selesai pelaksanaan," tandasnya saat memberikan pengarahan pada acara apel siaga linmas tingkat Kec. Sukamantri, Rabu (25/3) kemarin.
Selain Kapolsek, Camat Sukamantri, H.Adang Dradjat MM maupun Danramil Panjalu & Panumbangan, Kapten.Misroji pun mengharapkan agar personil linmas lebih membuka telinga dalam melakukan upaya deteksi dini dari kemungkinan ancaman yang bakal merusak pelaksanaan. "Kalau ada hal-hal yang berpeluang memicu kerusuhan, linmas diminta segera berkordinasi dengan kepolisian, TNI dan aparat terkait. Masa tenang pun harus menjadi fokus perhatian agar tidak dimanpaatkan untuk kampanye ilegal," imbuh Camat Sukamantri, H.Adang.
Dalam kesempatan itu, H.Adang pun secara simbolis memberikan seperangkat lengkap pakaian dan perlengkapan Linmas yang akan dipergunakan selama mengemban tugas yang tergolong berat itu. Karena, sebagian diantaranya (tampak saat apel-red), beberapa personil hanya mengenakan sendal jepit atau sepatu yang lain dari penampilan sebenarnya.
Sumber : Priangan Online
Untuk meminimalisasi kemungkinan tersebut, setiap aparat perlindungan masyarakat (Linmas) yang diberi mandat mengamankan pelaksaan pemilu diminta lebih merapatkan barisan, utamanya menghalau kemungkinan masuknya penyusup yang akan merusak pelaksanaan kenduri politik itu.
"Yang pasti, penyusup yang akan mengganggu kamtibmas selama pelaksanaan hingga penepatan hasil jangan sampai terjadi. Kalau perlu, kotak atau kartu suara pun dikeukeupan oleh petugas linmas untuk memastikan logistik terbebas dari penyusup. Sejauh ini, situasi saya tegaskan masih kondusif dan diharapkan tetap kondusif sampai selesai pelaksanaan," tandasnya saat memberikan pengarahan pada acara apel siaga linmas tingkat Kec. Sukamantri, Rabu (25/3) kemarin.
Selain Kapolsek, Camat Sukamantri, H.Adang Dradjat MM maupun Danramil Panjalu & Panumbangan, Kapten.Misroji pun mengharapkan agar personil linmas lebih membuka telinga dalam melakukan upaya deteksi dini dari kemungkinan ancaman yang bakal merusak pelaksanaan. "Kalau ada hal-hal yang berpeluang memicu kerusuhan, linmas diminta segera berkordinasi dengan kepolisian, TNI dan aparat terkait. Masa tenang pun harus menjadi fokus perhatian agar tidak dimanpaatkan untuk kampanye ilegal," imbuh Camat Sukamantri, H.Adang.
Dalam kesempatan itu, H.Adang pun secara simbolis memberikan seperangkat lengkap pakaian dan perlengkapan Linmas yang akan dipergunakan selama mengemban tugas yang tergolong berat itu. Karena, sebagian diantaranya (tampak saat apel-red), beberapa personil hanya mengenakan sendal jepit atau sepatu yang lain dari penampilan sebenarnya.
Sumber : Priangan Online
Comments
Post a Comment